Karena sikap menjilat yang keterlaluan, maka beberapa kroni (terutama para menteri) Soeharto terkenal dengan istilah selalu minta petunjuk. Ketika membredel keterangan pers misalnya, mereka saling bilang, "ya kita tunggu petunjuk presiden."
Budaya ini tak pelak menjadi cerita plesetan dimana-mana. Contohnya seperti dikutip Gus Dur di bawah ini:
Pada suatu hari , tiga dara (sangat cantik-cantik) satu persatu diterjunkan dari pesawat terbang diatas 3 pulau peristirahatan terpencil. Masing-masing pulu tersebut dihuni oleh dua orang inggris, dua orang santri, dan sebuah pulau lagi dihuni Abdul Ghofur dan Harmoko.
Wanita pertama diterjunkan ke sebuah pulau yang dihuni dua orang inggris, begitu melihat wanita cantik turun dari awang-awang, keduanya saling berpandangan, sebentar kemudian menyerang dan membunuh wanita cantik tersebut. ternyata keduanya adalah homoseks, dan keberadaanya di pulau itu terusik oleh wanita cantik tersebut.
Lalu wanita ke dua diterjunkan diatas pulau yang dihuni oleh 2 orang santri, begitu tahu ada wanita cantik turun dari atas mereka saling pandang kemudia mereka saling serang dan saling bunuh. sudah tentu pemenang nya adalah yang berhak atas wanita itu.
Lalu giliran wanita terakhir diterjunkan ke pulau yang dihuni oleh Abdul Ghofur dan Harmoko. Melihat kehadiran wanita cantik, keduanya pun saling beradu pandang, lalu menganggukan kepalanya seraya mengucapkan, "Kita Tunggu Petunjuk Dari Bapak Presiden."
Budaya ini tak pelak menjadi cerita plesetan dimana-mana. Contohnya seperti dikutip Gus Dur di bawah ini:
Pada suatu hari , tiga dara (sangat cantik-cantik) satu persatu diterjunkan dari pesawat terbang diatas 3 pulau peristirahatan terpencil. Masing-masing pulu tersebut dihuni oleh dua orang inggris, dua orang santri, dan sebuah pulau lagi dihuni Abdul Ghofur dan Harmoko.
Wanita pertama diterjunkan ke sebuah pulau yang dihuni dua orang inggris, begitu melihat wanita cantik turun dari awang-awang, keduanya saling berpandangan, sebentar kemudian menyerang dan membunuh wanita cantik tersebut. ternyata keduanya adalah homoseks, dan keberadaanya di pulau itu terusik oleh wanita cantik tersebut.
Lalu wanita ke dua diterjunkan diatas pulau yang dihuni oleh 2 orang santri, begitu tahu ada wanita cantik turun dari atas mereka saling pandang kemudia mereka saling serang dan saling bunuh. sudah tentu pemenang nya adalah yang berhak atas wanita itu.
Lalu giliran wanita terakhir diterjunkan ke pulau yang dihuni oleh Abdul Ghofur dan Harmoko. Melihat kehadiran wanita cantik, keduanya pun saling beradu pandang, lalu menganggukan kepalanya seraya mengucapkan, "Kita Tunggu Petunjuk Dari Bapak Presiden."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar